Saturday, March 25, 2017

Mujahidin Rohingya Bangkit Menyerang Balas?


Bulan Ramadhan antara lain Syahrul Qur’an (Bulan Al-Quran), Syahru Shiyam (Bulan menahan lapar dan dahaga), Syahrul Mubarak (Bulan yang penuh keberkatan) dan tak ketinggalan Syahrul Jihad (Bulan Jihad).

Mujahidin Rohingya

Ramadhan al Mubarak disebut Syahrul Jihad kerana sirah nabawiyah mencatat pada bulan ini telah terjadi perang Badar Kubra. Ini adalah perang yang pertama kali terjadi antara 303 kaum Muslimin melawan 1000 kaum musyrikin Quraisy.

Kemenangan berada di pihak kaum Muslimin. Sejarah mencatat musyrikin Quraisy yang mati sejumlah 70 orang termasuk Abu Jahal dan 70 yang lain tertawan. Adapun Muslimin yang syahid di jalan Allah berjumlah 14 orang.

Adakah sejarah akan berulang? Ratusan mujahidin Rohingya berlatih berperang di salah satu tempat yang nanti akan dikhabarkan Jihad disana untuk malawan musyrik Buddhis beserta bala tenteranya.

Mujahidin Rohingya wujud di negeri Arakan Rohingya, Myanmar. Begitulah sambutan Muslim di seluruh dunia apabila melihat gambar-gambar eksklusif latihan perang Muslim Rohingya yang tempatnya masih dirahsiakan.

Meskipun demikian jihad ini terbuka untuk mujahidin dari manapun untuk hadir di bumi Arakan, bahkan mereka memerlukan sokongan askar-askar Allah dari seluruh penjuru dunia untuk jihad dan Jihad fi sabilillah.

Merangkak, berlari, melompat, memanjat tali, dan meniti titian tali dari ketinggian 5 meter adalah latihan-latihan fizikal asas para Mujahidin.

Selanjutnya mereka diperkenalkan dengan senjata seperti AK-7 dan amunisinya, dari mula memunggah pasang hingga penggunaannya untuk membunuh orang-orang kafir yang memusuhi dan memerangi Islam dan kaum Muslimin.

Allah Ta’ala telah mewajibkan Jihad fi sabilillah, perang untuk tegaknya agama Allah di bumiNya. Ada tahap untuk mengisytiharkan perang kepada musuh-musuh Allah dan kaum mukmin.

Untuk itu Allah juga telah menurunkan syariat jihad, latihan perang untuk Jihad fi sabilillah, sebagaimana dinyatakan di dalam surat Al-Anfal ayat 60.

Muslim Rohingya di negara Myanmar dalam keadaan tertindas, dikejar-kejar, dibunuh, muslimahnya dirogol dan diusir dari negerinya hari ini.

Dengan kemampuan yang mereka miliki mereka melakukan jihad. “Dengan bermula 300 muslim yang melakukan jihad insya Allah akan bertambah Mujahid yang berlatih dan tak hanya dari Rohingya, namun dari berbagai penjuru dunia,” demikian ujar Abu Arif, seorang ulama Rohingya.

Muslim Rohingya telah melakukan jihad sebagai upaya syar’iyah dan sebab-musabab untuk kemenangan agama Allah Taala di tanah Arakan.

BACA INI JUGA: Sejarah Ringkas Penindasan Terhadap Etnik Rohingya

sumber: suarainsan

1 comment

  1. Insya ALlah para mujahidin mampu menghancurkan tentara kafir Burma dan mampu menyelamatkan umat muslim di myanmar, http://transparan.id

    ReplyDelete

TERIMA KASIH KERANA SUDI MEMBERIKAN KOMEN. INSYAA ALLAH SAYA AKAN KOMEN DI BLOG ANDA JUGA.
EmoticonEmoticon